Menu Weton dan Wuku

Digunakan untuk mencari Weton, Wuku Tanggal Kelahiran.

Cara Mengisi : Mengisi Tanggal Kelahiran pada Input/Data tanggal Masehi atau Jawa (pilih salah satu).

Input/Data Tanggal Masehi - Jawa akan dikonversi secara otomatis. Hasilnya adalah:

  • Tanggal Masehi
  • Tanggal Jawa
  • Tanggal Hijriyah
  • Perwatakan berdasarkan Weton
  • Perwatakan berdasarkan Wuku
Tampilan Kalender dilihat dengan - Klik Tampilan Kalender

Ki-Demang.com - ꦥꦼꦤꦁꦒꦭ꧀ꦭꦤ ꦎꦤ꧀ꦭꦺ - Penanggalan Online

Weton Wuku



Tanggal Masehi 6 Oktober 1994, Kamis
Tanggal Jawa 1 Jumadil Awal 1927, Kemis Pon
Tanggal Hijriah 01 Jumadil Ula 1415

Watak Berdasarkan Weton

Dina: Kemis

Sangar menakutkan.

Pasaran: Pon

Bicaranya banyak diterima orang, suka tinggal di rumah, tidak mau memakan yang bukan kepunyaannya sendiri, suka marah kepada keluarganya, jalan pikirannya sering berbeda dengan pandangan umum. Suka berbantahan, berani kepada atasan. Rejekinya cukup.

Haståwårå/Padewan: Kala

Pemarah, suka mengganggu orang lain, suka berbohong.

Sadwårå: Uwas

(Burung) Takabur sehingga banyak dimusuhi.

Sångåwårå/Padangon: Wurung

(Api) Tidak sabaran, bersemangat dalam mencapai cita-cita.

Saptåwårå/Pancasuda: Satrya Wirang

Sering mendapat malu atau dipermalukan.

Rakam: Macan Kêtawan

Berkecukupan namun hatinya selalu resah.

Paarasan: Lakuning Srêngéngé

Sentosa, berwibawa, menghidupi, menerangi.


Watak Berdasarkan Wuku


Wuku: Warigalit


  1. Dewa Bumi : Bethara Asmara.
  2. Pohonnya Sulkastri Tanpa Bunga, Buahnya jadi obat : Kesayangan pembesar.
  3. Burungnya Kepodang : Wataknya pemarah.
  4. Menghadap Candi : hidupnya selalu prihatin.
  5. Warigalit tan nganti sandhang pangane Selalu tidak kecukupan sandhang pangannya.
  6. Aralnya : sering ikut terserempet perkara.
  7. Sedekah / sesaji : Nasi dang-dangan beras senilai zakat fitrah, lauknya ikan rancaban digecok.
  8. Do'anya : tulak bilahi, slawatnya : 4 ketheng.
  9. Kala Jaya Bumi : ada di atas menghadap ke bawah.
  10. Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari kegiatan memanjat.
  11. Wuku Warigalit baik untuk berkenalan dan persaudaraan, memuliakan leluhur, mengalirkan air, bepergian mengunjungi sanak kerabat.
  12. Tidak baik untuk menyeleweng, bepergian jauh dan berperang.