Mdang i Bhumi Mataram

Situs Sawo sendir secara geografis berada di Dusun Sawo, Desa Madurejo, Prambanan, Sleman - Yogyakarta, dan apa bila anda berminat menyambangi situs ini lebih gampang melalui jalan yang menuju ke sorogeduk dan ikuti terus jalan aspal tersebut sebab sekitar 3 kilo dari soro geduglah situs ini berada, dan apa bila berminat menuju situs ini di anjurkan untuk bertanya pada warga sekitar, dan lebih bagus nila di temani berjelajah bareng warga sekitar, sebab situs ini berada di seberapa titik yang ta terlihat dari jalan.

 Batu candi dan sebuah artefak candi yang di gunakan sebagai penompang pot bunga

http://1.bp.blogspot.com/_oC7LyHW3VMo/TEutwQ0CRZI/AAAAAAAAANI/rab_82A9vdI/s1600/situs+sawo.jpg

Artefak candi yang terselip di sebuah kebon warga

http://3.bp.blogspot.com/_oC7LyHW3VMo/TEutXYQcX-I/AAAAAAAAANA/u8vd8e_OGLg/s1600/situs+sawo+%285%29.jpg 

Situs Sawo kini hanya menyisakan artefak - artefak candi yang menyebar dimana-mana, kurang jelas juga keagamaan Situs Candi ini, dahulu kala masih banyak batu candi di dusun ini namun kini telah di bawa ke Prambanan.

Situs ini berdekatan dengan Situs Polengan dan Krapyak yang dahulu di dusun tersebut di temukan sebuah yoni yang berukuran besar-besar, namun telah di bawa ke Bogem.

Sumber : http://nyariwatu.blogspot.com/2010/07/candi-sawo.html

SAWO (SAWOEK)
Administrative localization:

Sawo, Sumberharjo, Prambanan, Sleman, DIY.

Geographical localization:

07° 47' 58.9" S
110° 29' 53.8" E174
Precision: 16m
Alt.: 100m

Surroundings:

In lowland, on flat ground but close to the steep western slope of the Gungung Kidul massif. Roughly 300m east of sungai Gawe/Sorogeduk.

Religion: Unknown.
Main features: Unknown.
State of preservation: Scattered stones.

Description:
On the site were found plain candi stones as well as antefixes, fragments of mouldings and a makara (B741w) (Laporan inventarisasi Wukirharjo, Sumberharjo dan Sambirejo 1994). As antefixes were not carved yet, it is probable that the temple, like many others, was left unfinished.
Today, only one stone is still visible, along a road heading north.

Sumber : https://openaccess.leidenuniv.nl/handle/1887/13781